Perkembangan teknologi informasi yang bergerak eksponensial bisa digunakan untuk pengembangan berbagai layanan pemerintah agar pengelolaan keuangan negara semakin modern, transparan, dan akuntabel
Oleh Tova Adyantara
Kontributor Direktorat PKN
Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) melalui Direktorat Pengelolaan Kas Negara (PKN) kembali menyelenggarakan Treasury Sharing Session (TSS) bersama Bureau of The Fiscal Service, Department of The Treasury Amerika Serikat (AS), dengan menghadirkan narasumber Direktur Divisi Inovasi dan Strategi Pembayaran, Brett Smith, TSS kali ini mengusung tema Digitization of Money.
Perkembangan teknologi informasi yang amat pesat di era 4.0 ini harus dimanfaatkan pemerintah untuk menyempurnakan pengelolaan keuangan negara. Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut, Tenaga Pengkaji Bidang Perbendaharaan Catur Ariyanto Widodo mengungkapkan, Digitalisasi Perbendaharaan harus mengadaptasi teknologi informasi.
Modernisasi pengelolaan keuangan negara dilakukan salah satunya melalui reformasi sistem pembayaran pengeluaran negara. Shifting dari metode/mekanisme konvensional menjadi digital diyakini akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi belanja negara.
Salah satu upaya modernisasi pengelolaan kas negara adalah melalui pengembangan cashless government yang sebenarnya diadopsi dari konsep cashless society. Melalui konsep ini, seluruh transaksi pemerintah diarahkan untuk seminimal mungkin menggunakan uang fisik (kas) dan secara gradual mulai beralih dari sistem pembayaran manual menjadi digital (digital payment).
Bank Dunia menegaskan bahwa pengembangan metode/cara pembayaran pemerintah mendorong atau menjadi trigger perubahan di area ekonomi lainnya. Teori ini menjadi dasar pijakan bagi pemerintah untuk terus mengembangkan inovasi dalam sistem pembayaran pemerintah seperti pengembangan Kartu Kredit Pemerintah dan Virtual Account.
Namun, dalam praktiknya, seperti yang diungkapkan oleh Brett Smith, “Banyak orang berpikir bahwa transaksi menggunakan cek (mekanisme konvensional) lebih aman dibandingkan transaksi digital karena mereka mendengar informasi tentang kebocoran data.”
Pemerintah perlu memberikan pengertian kepada masyarakat luas bahwa transaksi digital bahkan lebih aman dibandingkan transaksi mekanisme konvensional.
Digitalisasi berupaya mengurangi ”middle man” antara pemerintah dan penerima pembayaran. Penggunaan digital wallet merupakan salah satu metode yang dapat diadopsi.
Pemanfaatan digital payment dalam pengelolaan kas negara memberi banyak manfaat. Transaksi belanja pemerintah maupun pembayaran/penyetoran penerimaan negara menjadi lebih mudah dan praktis.
Serangkaian prosedur security yang dibangun memberikan jaminan transaksi dapat dilakukan secara lebih aman. Bagi penggunanya, digital payment memberikan kenyamanan bertransaksi. Wajib pajak misalnya, cukup membayar pajak dari rumah atau bahkan dari kafe, tidak dibatasi jam layanan.
Layanan hanya tinggal mengakses gadget, lalu transaksi pajak dapat diselesaikan. Kecepatan transaksi juga meningkat tajam dibanding metode konvensional. Efisiensi pun dapat dicapai karena digital payment mampu menekan bahkan meniadakan cost yang sebelumnya harus dikeluarkan stakeholders.
Terakhir, perkembangan teknologi informasi yang bergerak eksponensial bisa digunakan untuk pengembangan berbagai layanan pemerintah agar pengelolaan keuangan negara semakin modern, transparan, dan akuntabel.
Sebagai penutup, Direktur PKN Noor Faisal Achmad menyampaikan, “Diskusi pada malam hari ini semoga bermanfaat untuk Pemerintah Indonesia dalam implementasi digitalisasi pengelolaan kas negara”.
Konten ini bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu
Jika berhasil tidak dipuji,
Jika gagal dicaci maki.
Jika hilang tak akan dicari,
Jika mati tak ada yang mengakui
Ingin Berkontribusi?
Masuk menggunakan akun microsite anda, apabila belum terdaftar silakan klik tombol di bawah.
Independensi adalah Ruh Kontroversi. Sejak berdiri pada 4 November 2002, kami menjunjung tinggi jurnalisme yang tidak berpihak pada kepentingan politik mana pun. Dalam setiap pemberitaan, redaksi Kontroversi selalu berikhtiar mencari kebenaran meski di tempat-tempat yang tak disukai.
Karena itu, kami konsisten memilih pendekatan jurnalisme investigasi. Hanya dengan metode penyelidikan yang gigih dan sistematis, kami berharap bisa melayani publik dengan informasi yang benar mengenai skandal maupun pelanggaran terstruktur yang merugikan khalayak ramai.
Tentu kami tak akan bisa menjalani misi ini tanpa Anda. Dukungan Anda sebagai pelanggan Kontroversi akan membuat kami lebih independen dan lebih mampu membiayai berbagai liputan investigasi mengenai berbagai topik yang relevan untuk Anda.
Kami yakin, dengan bekal informasi yang berkualitas mengenai isu-isu penting di sekitar kita, Anda bisa mengambil keputusan dengan lebih baik, untuk pribadi, lingkungan maupun bisnis Anda.
ARTIKEL TERKAIT (bisa di-klik)
- Kepala Desa Baru, Muda dan Energik, Cetuskan Solusi Pemberdayaan Masyarakat Desa
- Kuatkan Pengelolaan Digital Payment, DJPb Adakan Sharing Session dengan Department of Treasury AS
- Mengurai Kebocoran Data Aplikasi e-Hac dan PeduliLindungi
- Mempersempit Ruang Inefisiensi Anggaran Lewat RUU HKPD
- Cara Murah Mencegah Stroke
- Mengurai 23 Indikator/Indikator yang Melekat Keluarga Sejahtera
- PERLINDUNGAN DATA PRIBADI DALAM MENJAMIN HAK PRIVASI
- Amandemen: Kilas Balik, Paradoks, GBHN, Membunuh Demokrasi dan Kepentingan Siapa ?
- Diskursus Inflasi: Pengendalian, Dampak, Hitungan, Faktor, Komponen, Indikator dan Cara Pemerintah Mengatasinya
- Infodemi dan Pandemi Demi Siapa?
- Menghabiskan Uang: Tanda berbenah, Tipe kepribadian ataukah Hedonisme murni ?
- Menilik Kesiapan Indonesia Siap Ber-Crypto Currency
- Bedah Rasa Ke-5 Dalam Sejarah Manusia
- Debu: Kenali, Identifikasi, Kendalkan, Waspadai Penyakitnya, Mikro Organisme Sebelum Manusia
- Gosip dan Kontrol Sosial
- Resmi Tunda Pilkades ~ Pilkades PAW Hingga Potensinya
- Perubahan Hari Libur Nasional 2021
- Kontroversi Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee Yang Tidak Memantenkan WWW atau World Wide Web
- Ditambah Minus Rekening Bersama
- Puree: Buah Lokal untuk Pemenuhan Gizi Masyarakat
- Telemedicine dan Obat Gratis Pasien Isoman Diperluas ke Berbagai Wilayah
- Obat dan Makanan yang Harus Dihindari Pasien Covid-19 saat Isolasi Mandiri di Rumah
- Penambang Bitcoin di China Ramai-ramai Jual GPU dengan Harga Murah
- 4 Fokus Utama Indonesia Digital
- 4 Kepentingan Orang Lain
- Izin Usaha Bisnis Online
- Gerakan Merdeka Belaja r
- Teknik Membuat Business Plan Lengkap Plus Contoh Beberapa Versi
Kampus Bitcoin (bisa diklik)
- Penerima Subsidi Gaji 2021: Calon, Tahapan, Syarat, Cara Cek Lewat WhatsApp, Siapa yang lolos?
- Fenomena gelombang Panas Indonesia
- RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS) Keniscayaan Melawan Ancaman Kekerasan Seksual
Masuk menggunakan akun microsite anda, apabila belum terdaftar silakan klik tombol di bawah.
- Serba-Serbi Hybrid Gairah Baru Usai Pandemi
- Peristiwa korban penganiayaan Jurnalis oleh oknum LSM LRM-GAK telah memasuki tahapan penyidikan
Independensi adalah Ruh Kontroversi. Sejak berdiri pada 4 November 2002, kami menjunjung tinggi jurnalisme yang tidak berpihak pada kepentingan politik mana pun. Dalam setiap pemberitaan, redaksi Kontroversi selalu berikhtiar mencari kebenaran meski di tempat-tempat yang tak disukai.
Karena itu, kami konsisten memilih pendekatan jurnalisme investigasi. Hanya dengan metode penyelidikan yang gigih dan sistematis, kami berharap bisa melayani publik dengan informasi yang benar mengenai skandal maupun pelanggaran terstruktur yang merugikan khalayak ramai.
Tentu kami tak akan bisa menjalani misi ini tanpa Anda. Dukungan Anda sebagai pelanggan Kontroversi akan membuat kami lebih independen dan lebih mampu membiayai berbagai liputan investigasi mengenai berbagai topik yang relevan untuk Anda.
Kami yakin, dengan bekal informasi yang berkualitas mengenai isu-isu penting di sekitar kita, Anda bisa mengambil keputusan dengan lebih baik, untuk pribadi, lingkungan maupun bisnis Anda.
- Mengurai Persoalan Pelaksanaan Vaksinasi Di Daerah
- Gotong Royong, Kunci Suksesnya PPKM Level 4
- Manfaat Secondment, Knowledge Management dan Sinergi di Kementerian Keuangan
- Efisiensi Perencanaan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga Melalui Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2022
- 9 Aspek Keuangan Negara dalam UU Cipta Kerja Terkait Peningkatan Investasi
Attachment | Size |
---|---|
210710-Laporan Kajian Tata Kelola Alat Kesehatan Dalam Kondisi Covid-19_FINAL.pdf | 582.03 KB |
Baca juga :
- Bupati Lamongan Yuhronur Bakal Melantik Sekda Baru Hari Ini
- Bangkitkan Potensi Desa wisata, Desa sumberejo Sajikan Wisata Petik Buah Semangka
- Renungan muharram dalam acara detik pergantian tahun baru Hijriyah
- Lamongan Bisa Jadi Inspirasi untuk Melawan Covid-19
- SKK Migas Memulai Eksplorasi Diwilayah Beru Lamongan
- Menko PMK RI Kunjungi Gudang Farmasi Dinkes Gresik
- Lima Pejabat Resmi Daftarkan Diri sebagai Sekda Lamongan, Ini Penjelasannya
There is no ads to display, Please add some