Oleh: Imam S Ahmad Bashori Moh Ardi
Pada daftar login menulis sendiri pojok kanan atas kontroversi
Comunication & Mass Serving Beurau Indonesia
“Sis, bisa lewat rekber?” Pertanyaaan ini bukan diajukan seseorang kepada Siska buat nanyain arah ke suatu lokasi.
Kalau suka main di forum-forum Internet, sapaan “sis” pasti akrab di telinga. Sis itu kependekan dari sister atau sista, dan biasa dipakai buat nyapa penjual online cewek. Maksudnya penjual online yang jenis kelaminnya perempuan, jangan ngeres yaa….
Sedangkan rekber adalah rekening bersama. Maksud pertanyaan itu adalah bisakah beli barang yang dijual dengan metode pembayaran rekening bersama?
Eh, belum tahu apa itu rekening bersama? Wah, ada yang kudet nih alias kurang update.
Gak apa-apa. Begitu selesai baca penjelasan soal cara kerja rekber di sini, pasti statusnya udah berubah jadi up to date. Mari kita bedah seluk beluk rekber bareng-bareng.
Perkembangan teknologi saat ini memiliki dampak yang positif sekaligus negatif. Tak bisa dipungkiri bahwa saat ini transaksi keuangan semakin mudah dengan mengandalkan teknologi digital dan internet, yang memungkinkan transaksi dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Meski demikian, kemajuan teknologi juga menyimpan risiko yang dapat merugikan salah satu pihak yang bertransaksi, misalnya penipuan.
Diakui atau tidak banyak yang telah menjadi korban penipuan dari transaksi online, di mana pembeli telah mentransfer uang tetapi penjual tidak mengirimkan barangnya. Demikian pula sebaliknya, penjual telah mengirimkan barang tetapi pembeli tidak segera mentransfer sejumlah uang yang telah disepakati bersama.
Salah satu solusi untuk meminimalisir dan menghindari tindak penipuan dalam transaksi online, adalah penggunaan rekening bersama yang lebih dikenal dengan singkatan rekber.
Apa itu rekening bersama?
Rekening bersama dalam istilah asing disebut dengan escrow service, adalah suatu konsep hukum yang menggambarkan instrumen keuangan di mana aset atau uang dipegang oleh pihak ketiga atas nama para pihak yang sedang dalam proses menyelesaikan transaksi.
Dana yang disimpan dalam rekening ini dikelola oleh pihak ketiga hingga menerima instruksi untuk melepaskan dana tersebut kepada pihak yang ditentukan, ketika kewajiban kontrak telah dipenuhi.
Ketika dua pihak yang sedang terikat kontrak atau proses menyelesaikan suatu transaksi, di mana ada ketidakpastian bahwa salah satu pihak dapat memenuhi kewajibannya, maka digunakanlah rekening bersama. Penggunaan rekening bersama umumnya transaksi online seperti e-commerce, tetapi bisa juga untuk transaksi perbankan, properti, merger dan akuisisi.
Contohnya sebuah perusahaan yang menjual barang secara internasional. Perusahaan tersebut membutuhkan jaminan yang memastikan ia akan menerima pembayaran ketika barang dikirimkan sampai ke tujuan. Sementara dari sisi pembeli, juga butuh jaminan bahwa barang yang dipesan atau dibelinya dapat dikirimkan sampai tujuan dan diterima dalam kondisi baik.
Sebagai jalan tengah, pembeli menempatkan dananya di rekening bersama dan dapat memberikan instruksi kepada agen pengelola rekening tersebut untuk mencairkan dananya ke penjual setelah memastikan barang yang diterima telah sesuai dengan pesanan dan diterima dengan baik. Dengan demikian, kedua belah pihak akan aman dari tindak penipuan, sehingga transaksi bisa dilanjutkan.
Cara kerja rekening bersama
Sebagai salah satu metode pembayaran dalam transaksi online, rekening bersama dinilai relatif lebih aman dibandingkan dengan transfer langsung ke rekening penjual atau toko online. Rekening bersama dikelola dan dioperasikan oleh agen yang bertindak sebagai perantara antara pihak penjual dengan pembeli. Pengelola rekening bersama ini bisa berupa perorangan maupun organisasi atau perusahaan.
Pada prinsipnya cara kerja dari rekening bersama ini cukup sederhana. Pihak penyedia jasa rekening bersama yang menjadi perantara antara penjual dengan pembeli dalam transaksi online hanya perlu membuka rekening bank, bisa salah satu atau beberapa bank sekaligus, tergantung cakupan skala bisnisnya. Rekening bank tersebut sedianya digunakan untuk menampung dana atau uang selama proses penyelesaian transaksi antara pihak penjual dengan pembeli. Meskipun mekanismenya sederhana, namun mengelola rekening bersama membutuhkan tanggung jawab besar karena menjalankan amanah dan kepercayaan dari para pihak yang bertransaksi.
Bagaimana rekening bersama bekerja? Sederhana. Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan sebagai berikut.
- Pihak penyedia jasa rekening bersama menyediakan satu atau beberapa akun rekening bank yang digunakan untuk menampung dana transaksi online.
- Pembeli yang tertarik untuk memesan atau membeli produk dari salah satu toko online mentransfer sejumlah uang yang mencakup harga beli dan biaya jasa ke salah satu akun rekening yang disediakan oleh penyedia jasa rekening bersama.
- Pihak penyedia jasa rekening bersama kemudian menginformasikan kepada pihak penjual atau toko online bahwa pembeli telah melakukan pembayaran atas barang atau produk yang dipesannya.
- Pihak penjual atau toko online selanjutnya mengirimkan barang yang dipesan oleh pembeli, dan melakukan konfirmasi kepada pihak penyedia jasa rekening bersama, sehingga pengiriman barang juga diketahui oleh pihak penyedia jasa rekening bersama tersebut.
- Ketika barang telah sampai ke tujuan, pembeli melakukan konfirmasi kepada pihak penyedia rekening bersama bahwa barang telah diterima dengan baik dan sesuai dengan yang dipesan.
- Jika tidak ada keluhan terkait dengan barang yang menjadi objek transaksi, maka pihak penyedia rekening bersama melakukan transfer uang sesuai harga barang kepada pihak penjual atau toko online. Namun apabila barang yang diterima pembeli tidak sesuai, maka pihak penyedia jasa rekening bersama akan mengembalikan dana transaksi tersebut kepada pihak pembeli.
Keuntungan dan kerugian rekening bersama
Pada prinsipnya rekening bersama dapat membantu melindungi pihak penjual maupun pembeli yang sama-sama berisiko mengalami penipuan dalam proses transaksi online. Sebab itulah, rekening bersama sering kali dipilih sebagai salah satu solusi dalam bertransaksi secara online.
Banyak keuntungan yang diperoleh baik pihak penjual maupun pembeli ketika menggunakan rekening bersama.
- Mampu meningkatkan rasa percaya dari pihak pembeli kepada pihak penjual ketika melakukan transaksi jual-beli secara online.
- Mampu meminimalisir bahkan menghindari kemungkinan adanya niat jahat dari salah satu pihak untuk melakukan penipuan.
- Mampu meningkatkan kredibilitas penjual di mata pembeli.
- Proses transaksi dapat berlangsung dan diselesaikan secara lebih aman, terjamin, dan nyaman bagi kedua belah pihak baik penjual maupun pembeli.
- Memberikan perlindungan kepada pihak penjual dan juga pembeli selama proses transaksi berlangsung.
Meski memiliki cukup banyak keuntungan, namun ada terselip kerugian dalam penggunaan rekening bersama dalam bertransaksi secara online.
- Bagi penjual, penggunaan rekening bersama dapat menghambat aliran kas bisnis karena uang hasil penjualan barang tidak langsung masuk ke rekening penjual, tetapi mengendap sementara di rekening bersama hingga pembeli menyatakan bahwa barang sudah diterima dalam kondisi baik atau selama periode yang ditentukan telah habis.
- Uang hasil penjualan bisa saja mengendap lama di rekening bersama apabila terjadi ‘sengketa’ antara penjual dengan pembeli dan tidak ada kesepakatan di antara keduanya.
Cara kerja rekening bersama
Sebelumnya udah disebutkan bahwa transaksi lewat rekening bersama dipandang lebih aman. Gimana bisa muncul pandangan itu?
Buat jawab pertanyaan itu, yok kita pahami cara kerja rekber lewat contoh konkretnya. Misalnya ada transaksi dengan poin-poin berikut ini:
- Jati hendak membeli handphone di lapak online Andri
- Harga handphone Rp 4 juta
- Transaksi diputuskan memakai jasa rekber Iwan dengan tarif dibebankan ke Jati selaku pembeli
- Tarif rekber Iwan untuk transaksi Rp 4 juta sebesar Rp 20 ribu
Jati akan mentransfer Rp 4.020.000 ke rekening Iwan. Habis transfer, Jati harus ngasi konfirmasi ke Iwan sesuai dengan ketentuan.
2. Iwan wajib membalas konfirmasi transfer dari Jati. Kalau duit udah diterima, Iwan akan ngasi tahu Andri selaku penjual bahwa duit dari pembeli udah ditransfer.
3. Begitu dapet pemberitahuan konfirmasi transfer dari Iwan, Andri akan mengirim handphone dagangannya ke Jati. Pengiriman ini juga harus diketahui rekening bersama Iwan.
4. Jati harus konfirmasi ke Iwan kalau barang yang dia beli udah diterima sesuai dengan pesanan. Begitu juga kalau barang gak sesuai.
5. Kalau barang sesuai, tahap selanjutnya adalah Iwan kirim transferan Rp 4 juta ke Andri sesuai dengan harga barang. Tapi kalau barang gak sesuai atau bahkan gak dikirim, duit Rp 4 juta bisa dibalikin ke Jati.
6. Apa pun hasil akhir transaksi itu, duit jasa rekber Rp 20 ribu tetep masuk kantong Iwan.
Jadi, rekening bersama digunakan buat menghindari penjual kabur bawa duit transaksi. Sebab penjual baru bisa nikmatin duit hasil dagangannya kalau pembeli udah konfirmasi bahwa barang udah diterima dengan baik.
Tapi, meski rekber terkesan sebagai dewa penyelamat karena ngamanin transaksi online, ada juga yang malah nipu. Dengan rekeningnya terisi penuh banyak duit transferan orang, ada aja pengusaha rekber yang tergoda buat ngelariin duit yang bukan miliknya itu.
Di Kaskus, pengusaha rekber sekelas BlackPanda yang udah terkenal punya rekam jejak baik aja jadi kasus. Dia dituding bawa lari duit transaksi rekber lebih dari Rp 500 juta!!
Keliru kalau nganggep pakai rekber bakal aman sehat sentosa. Waspada itu selalu wajib hukumnya.
Poin yang bisa diambil dari kasus rekber BlackPanda adalah walau terbilang lebih aman, transaksi online lewat rekber gak luput dari ancaman penipuan.
Udah wajib hukumnya buat kita pembeli maupun penjual selalu berhati-hati jika bertransaksi online.
Menguntungkan penjual atau pembeli ?
Rekening Bersama merupakan inovasi baru dalam transaksi online. Fungsi dan manfaatnya sangat signifikan demi menekan aksi penipuan dalam transaksi online. Keberadaan Rekening bersama banyak melayani forum-forum jual beli atau market place seperti kaskus.
Layanan Rekening Bersama memang memiliki banyak kelebihan dalam hal keamanan transaksi dibandingkan dengan cara transaksi online lain. Namun, banyak yang menganggap bahwa penggunaan Rekening Bersama kurang memihak pada sisi penjual. Banyak yang menganggap bahwa penggunaan Rekening Bersama terlalu memperhatikan hak pembeli.
Hal tersebut terjadi karena beberapa kondisi yang menempatkan penjual pada posisi yang kurang dapat bergerak leluasa dalam transaksi. Coba kita tengok sebuah studi kasus dimana penjual berada dalam posisi yang kurang menguntungkan karena adanya rekening bersama. Terjadi kesepakatan jual-beli antara penjual dan pembeli dan menggunakan layanan bekening bersama. Pembeli melakukan trnsfer ke pihak RekBer dan penjual mengirimkan barang yang dimaksud. Namun, ketika sampai pada pembeli, barang dinilai tidak sesuai permintaan pembeli, sehingga transaksi dibatalkan. Dalam kejadian seperti ini, pembeli bisa saja memberikan keterangan palsu kepada pihak rekber sehingga transaksi batal. Barang yang seharusnya terjualpun menjadi tidak terjual.
Pembeli juga bisa saja memodifikasi barang ketika sampai kemudian memberikan keterangan seolah-olah barang sudah rusak dan menyalahkan penjual atau pihak expedisi pengiriman sebagai kambing hitam. Motif ini bisa digunakan untuk menjatuhkan reputasi penjual.
Masih banyak sebenarnya kasus-kasus dalam transaksi jual beli dengan menggunakan Rekening bersama yang dalam kondisi tertentu menyudutkan pihak penjual. Dengan munculnya berbagai kasus yang kurang mengenakkan bagi penjual tersebut, maka penjual biasanya menerapkan aturan yang tegas ketika bertransaksi. Penjual perlu mensiasati agar haknya juga terlindungi. Penjual wajib mencatat dan memiliki dokumen yang selengkap mungkin sesuai kondisi barang yang ada, terutama kondisi terakhir sebelum pengiriman dan wajib menginformasikan data secara benar pada pembeli. Sehingga jika pembeli melakukan komplain, bisa dibuktikan.
Mengenai kerusakan barang, biasanya dalam pengemasan penjual mengemas dengan rapat dan rapi. Penjual juga biasanya mewajibkan penggunaan asuransi dalam pengiriman untuk barang-barang yang rentan rusak seperti barang elektronik dan pecah belah.
Penjual biasanya juga membebankan biaya pengiriman serta layanan RekBer kepada pembeli. Hal ini sangat bermanfaat karena penjual akan mendapat pembayaran yang bersih (nett) tanpa harus memikirkan pengurangan biaya lain. Selain itu, pembeli yang akan menipu juga akan berpikir beberapa kali dahulu untuk melakukan aksinya, karena harus menanggung ongkos kirim dan biaya RekBer dahulu.
Terlepas dari siapa yang lebih dirugikan, penggunaan Rekening Bersama telah merubah cara bertransaksi menuju lebih baik. Utamanya dalam segi keamanan. Keberpihakan penggunaan Rekening Bersama (Rekber) pada salah satu pihak hanya dalam kondisi tertentu saja. Selalu ada solusi dan siasat untuk mengatasi kesulitan yang muncul dalam bertransaksi online karena perkembangan cara transaksi online akan terus mengalami kemajuan. Rekening Bersama (RekBer) sebagai salah satu media transaksi yang lebih aman menawarkan transaksi yang bersifat win-win solution bagi penjual, pembeli, serta pihak RekBer secara langsung. Serta dengan kebijakan khusus, ternyata penggunaan Rekening Bersama ternyata tidak merugikan penjual, bahkan sangat memihak semua pihak.
Keuntungan dan kelemahan rekber
Keuntungan Pakai Rekber
Mengingat penipuan bisa dilakukan dengan mudah dalam transaksi online, adanya rekening bersama diharapkan bisa mengurangi risiko tersebut.
Rekening bersama juga melayani pembayaran beda bank. Jika Bank pembeli dan penjual beda, biasanya pembeli enggan melakukan transaksi, maka dengan menggunakan jasa rekening bersama masalah tersebut dapat teratasi. Apalagi biasanya pihak penyedia RekBer tidak memungut biaya transfer beda bank, tidak seperti jika pembayaran melalui transfer langsung. Pembeli atau penjual biasanya hanya dikenakan biaya penggunaan jasa rekening bersama yang murah.
Jumlah penyedia jasa ini juga banyak, terutama di forum jual-beli sehingga pengguna dapat dengan mudah dan memilih dan menentukan RekBer mana yang akan digunakan. Penggunaan rekening bersama juga memudahkan bantuan pelacakan terhadap identitas pelaku transaksi, sehingga jika terjadi penipuan dari oknum, dapat dengan cepat dilakukan tindakan.
Kelemahan
Kelemahan pakai rekber adalah adanya biaya ekstra untuk membayar jasa kepada pihak penyedia rekening bersama, walaupun biayanya relatif murah. Selain itu, penjual, juga harus menunggu beberapa untuk mendapatkan dananya yang masuk lewat rekening bersama.
Kendala Bisnis Rekber
Setiap usaha pasti mengalami suatu kendala terutama ketika baru awal memulai bisnis. Namun semua itu harus dihadapi bagaimana pun juga. Nah berikut ini beberapa kendala yang biasa terjadi pada bisnis rekber :
- Tingkat Kepercayaan – Pada awal bisnis poin ini sangatlah penting. Salah satu untuk meningkatkan kepercayaan yaitu dengan aktif di forum-forum diskusi. Semakin banyak orang melihat maka semakin besar pula peluang kalian dikenal. Tetapi kalian perlu ingat juga, perilaku dan reputasi dalam forum juga perlu dijaga.
- Kecepatan – Biasanya konsumen lebih suka dengan jasa yang memiliki respon cepat. Apabila jasa yang kalian bangun sudah mulai ramai, tidak ada salahnya mempekerjakan seseorang untuk membatu dalam pelayanan konsumen.
- Missing Transaction – Tindak penipuan tidak hanya mengincar konsumen, melainkan juga pelaku usaha. Biasanya mereka akan mengirim bukti transfer palsu dan ketika dicek uang belum masuk. Jika mengalami masalah seperti ini dan ragu apakah penipuan atau tidak segera hubungi pihak bank. Tanyakan kepada customer service bank perihal transaksi yang bermasalah tersebut, apakah fiktif atau sedang gangguan (trouble).
- Penipuan – Ketika transaksi sudah selesai dan jasa rekber sudah meneruskan pembayaran ke penjual. Terkadang ada penjual yang nakal dan mengambil kembali produk yang dijualnya (biasanya akun). Nah inilah pentingnya layanan dan ketentuan yang udah dibuat tadi, apabila data-data pribadi sudah kalian pegang mulailah ajak penjual nakal tersebut dengan etikad baik namun apabila tidak mau bisa melalui jalur hukum (seperti yang dilakukan Mbah Tri P-store).
Rekening Pribadi Penjual
Kelebihan:
Sementara bagi pemilik bisnis yang memilih pakai rekening pribadi, kelebihannya adalah dana dari pelanggan bisa langsung masuk ke rekening pribadi saat itu juga, dan tidak perlu menunggu lama, juga tidak ada biaya ekstra, kecuali biaya admin bank.
Kelemahan:
Banyak pembeli yang masih kurang percaya kalau belanja online langsung transfer ke rekening pribadi. Hal ini karena ada beberapa kasus penipuan. Selain, itu pembeli dengan bank yang beda dari rekening penjual akan ada tambahan biaya transfer. Hal ini yang kadang bikin mereka enggan transaksi.
Terlepas dari kelebihan dan kelemahan penggunaan jasa rekening bersama, hendaknya pemilihan penggunaan jasa ini perlu pertimbangan dalam berbagai macam hal. Rekening bersama merupakan sebuah metode transaksi yang berusaha memberikan solusi yang menguntungkan bagi semua.
Bagaimana keamanan rekber?
Penggunaan rekber dalam forum jual beli dinilai aman karena penjual tidak bisa berbuat curang seandainya telah terjadi kesepakatan dengan pembeli dalam jual beli barang.
Adanya pihak ketiga sebagai penampung dana sekaligus yang mentransfer dana mengharuskan penjual mengirim barang kalau mau menerima dana dari pembeli.
Sekalipun dianggap aman, mereka yang menggunakan rekber harus tetap waspada. Pasalnya, penggunaan rekber melibatkan pihak ketiga sebagai pihak yang transfer uang dari pembeli ke penjual.
Pastikan pihak ketiga sebagai pemegang rekening bersama telah dikenal baik dan memiliki reputasi terpercaya di forum jual beli.
Dengan begitu, pembeli bisa terhindar dari kecurangan pemegang rekening bersama yang bisa saja membawa lari uangnya.
Ingin Berkontribusi?
Masuk menggunakan akun microsite anda, apabila belum terdaftar silakan klik tombol di bawah.
- Manfaat Secondment, Knowledge Management dan Sinergi di Kementerian Keuangan
- Efisiensi Perencanaan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga Melalui Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2022
- 9 Aspek Keuangan Negara dalam UU Cipta Kerja Terkait Peningkatan Investasi
Attachment | Size |
---|---|
210710-Laporan Kajian Tata Kelola Alat Kesehatan Dalam Kondisi Covid-19_FINAL.pdf | 582.03 KB |
Baca juga :
- Lamongan Bisa Jadi Inspirasi untuk Melawan Covid-19
- SKK Migas Memulai Eksplorasi Diwilayah Beru Lamongan
- Menko PMK RI Kunjungi Gudang Farmasi Dinkes Gresik
- Lima Pejabat Resmi Daftarkan Diri sebagai Sekda Lamongan, Ini Penjelasannya
There is no ads to display, Please add some
1 comment
[…] Plus Minus Rekening Bersama […]