Salah satu dari sekian poin yang bisa diambil contoh adalah pemutakhiran data tersebut ada desa yang berpenduduk hanya beberapa orang saja. Bahkan yang lebih miris masih ada desa yang belum masuk dalam database Kementerian Dalam Negeri
Kontroversi Desa: Peduli pada Data Profil Desa dan Kelurahan se-kabupaten Gresik sesuai tertuang pada Permendagri Nomer 12 tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan dan Pendayagunaan Data Profil Desa dan Kelurahan, LSM Ilham Nusantara menyoroti terkait kendala yang dihadapi hingga Peraturan Menteri tersebut kurang berjalan maksimal.
“Pedoman penyusunan dan pendayagunaan data profil desa dan kelurahan belum terealisasi dengan sepenuhnya”, demikian kata ketua umum LSM Ilham Nusantara Charif Anam dalam release kepada awak media. (14/07/2018)
Sorotan tersebut tertuang dalam surat kepada Bupati Gresik dan Ketua DPRD kabupaten Gresik bernomor 018/Sorotan/LSM Ilham Nusantara/VISI/2018.
“Salah satu dari sekian poin yang bisa diambil contoh adalah pemutakhiran data tersebut ada desa yang berpenduduk hanya beberapa orang saja. Bahkan yang lebih miris masih ada desa yang belum masuk dalam database Kementerian Dalam Negeri”, ujarnya.
Charif juga mempertanyakan kendala sehingga pemutakhiran data tersebut hingga data berbasis teknologi elektronik belum terselesaikan.
“Kami mendesak kepada Lembaga Eksekutif di Gresik agar dapat menyelesaikan pemutakhiran data tersebut dan Lembaga Legislatif mendukung terlaksananya program tersebut”, lanjutnya.
Charif Anam melalui lembaganya berharap dan siap untuk menjembatani dan mensukseskan pemutakhiran data sesuai peraturan menteri tersebut diatas. (Isa)
There is no ads to display, Please add some
