Jumlah peserta parade drum band dalam rangka peringatan hari amal bhakti kementrian agama ke-77 yang di laksanakan dengan start mulai lapangan kebonsari hingga finish lapangan kecamatan Sukodadi, terdiri dari 11 peserta dari lembaga pendidikan tingkat MI dan 2 peserta dari lembaga pendidikan tingkat Mts dengan jumlah total keseluruhan 13 peserta
Oleh Ainur Rofiq
Team Reportase Lamongan Lebih Baik
Lamongan: Ribuan pelajar sekecamatan sukodadi ikuti pawai ta’aruf dan parade drum band dalam rangka memperingati hari amal bhakti kementrian Agama kabupaten Lamongan ke-77 di lapangan Kebosari kecamatan Sukodadi kabupaten Lamongan.(7/1/2023).
Dilaksanakan dalam rangka hari amal bhakti kemenag
Menurut Mustofa, S.Pd.I(ketua panitia kegiatan pawai dan parade drum band)mengatakan bahwasannya kegiatan tersebut di laksanakan dalam rangka memeriahkan peringatan hari amal bhakti kemenag.
“Kegiatan pawai ta’aruf dan parade drum band kami adakan dalam rangka memperingati hari amal bhakti kementrian Agama yang ke -77”. tuturnya.
Di ikuti sekitar ribuan pelajar
Beliau juga menuturkan terkait peserta dalam kegiatan tersebut sekitar 1.200 pelajar.
“Dari data yang ada yaitu sekitar 1.200 peserta yang ikut memeriahkan kegiatan pawai ta’aruf, yang terdiri dari 10 lembaga Ra, 20 lembaga MI, dan 8 lembaga Mts”.
Berharap untuk kedepannya Bisa terlaksana lebih meriah
“Kami berharap acara semacam ini kedepannya semoga lebih sukses dan lebih meriah, sehingga lembaga pendidikan yang dalam naungan kementrian Agama di masyarakat semakin di minati dan masyarakat lebih tahu bahwasannya kementrian agama punya andil dalam rangka membuat negara kita lebih kokoh karena di situlah awal terbentuknya akhlak mulia dari anak didiknya”. Pungkasnya.
Menurut Hengki Purnomo (dewan juri parade drum band) menjelaskan terkait jumlah peserta parade drum band kegiatan pawai ta’aruf dan parade drum band dalam rangka hari amal bhakti kemenag ke -77.
“Jumlah peserta parade drum band dalam rangka peringatan hari amal bhakti kementrian agama ke-77 yang di laksanakan dengan start mulai lapangan kebonsari hingga finish lapangan kecamatan Sukodadi, terdiri dari 11 peserta dari lembaga pendidikan tingkat MI dan 2 peserta dari lembaga pendidikan tingkat Mts dengan jumlah total keseluruhan 13 peserta”.jelasnya.
Kriteria penilaian
Hengki juga memaparkan terkait kriteria penilaian parade drum band tersebut.
“kami selaku juri yang tergabung dalam PDBI kabupaten Lamongan berupaya semaksimal mungkin untuk netral dan jujur dalam memberikan nilai.”
“Dalam penilaian parade drum band dalam rangka memperingati hari amal bhakti kemenag ke -77 ada beberapa kriteria, yaitu
music, baris berbaris, colour guard, mayoret dan gita pati.”
Diambil 3 juara di tiap kriteria
“Di tiap kriteria yang ditentukan tersebut kami sepakat mengambil tiga juara yakni juara 1, juara 2 dan 3”.ujarnya.
Sementara itu menurut Billy(salah satu peserta pawai ta’aruf dan parade drum band) menyampaikan rasa senangnya dengan di adakannya kegiatan tersebut.
Merasa senang
“Saya senang sekali akan adaya kegiatan pawai ta’ruf dan parade drum band dalam rangka memperingati hari amal bhakti kementrian Agama ke-77 kabupaten lamongan”.
Bisa menambah teman serta memacu semangat
“Merasa senang lantaran lewat kegiatan semacam ini kita bisa menambah teman dari berbagai desa dan berbagai sekolah, serta sebagai ajang untuk memacu semangat dalam prestasi”.ucapnya.
Di sisi lain menurut Ali murtadho(camat Sukodadi) saat di konfirmasi oleh awak media setelah selesai membuka dan meberangkatkan peserta pawai ta’aruf dan parade drum band dalam rangka memperingati hari amal bhakti kementrian Agama ke -77 beliau mnnyampaikan harapannya.
“Harapan kita selalu baik, kegiatan seperti ini semoga bisa rutin di laksanakan .”
“Saya juga merasa bangga dan bercampur senang melihat semangatnya teman teman baik dari lembaga pendidikan ma’arif maupun Muhammadiyah”.harapnya.
Bisa menjadi motivasi
Beliau juga menambahkan dalam kegiatan pawai ta’aruf dan parade drum band yang di laksanakan dalam rangka memperingati sekaligus memeriahkan hari amal bhakti kementrian Agama ke -77 bisa menjadi pemacu semangat atau motivasi serta rangsangan terhadap lembaga pendidikan yang belum mempunyai peralatan drum band.
“Ucapan terimah kasih saya sampaikan juga kepada beberapa pihak yang membantu atas suksesnya acara tersebut, baik dari polsek, koramil”.
“Semoga kegiatan tersebut bisa menjadi motivasi terhadap lembaga pendidikan yang belum punya peralatan drum band menjadi punya”, pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut hadir pula kapolsek, Danramil dan camat beserta jajarannya serta kepala KUA kecamatan Sukodadi.
There is no ads to display, Please add some
