Image default
  • Home
  • Ekonomi
  • Harga telur jenis ayam buras semakin melonjak drastis
Ekonomi

Harga telur jenis ayam buras semakin melonjak drastis

Oleh Ainur Rofiq
Team Reportase Indonesia Bebas Masalah

 

Lamongan: selama kurang lebih lima hari harga telur jenis ayam buras terus alami kenaikan yang  bisa dibilang begitu fantastis, hal ini diungkapkan oleh beberapa pedagang telur jenis ayam buras di pasar tradisional rakyat lamongan.(17/8/2022).

Menurut kumala(salah satu penjual telur di pasar tradisional  Sukodadi) membenarkan tentang kenaikan harga telur jenis ayam buras.

 

Naik drastis

“Harga telur jenis ayam buras bisa di katakan naik drastis dari harga 24.300/kg di tingkat grosir atau peternak menjadi 27.500/kg, bahkan kemarin sore (16/8/2022) sudah naik lagi menjadi 28.000/kg di tingkat grosir”, tuturnya.

 

 Dirasa ugal ugalan

Kumala juga menambahkan tentang kenaikan harga telur tersebut juga di rasa ugal ugalan.

“Bisa dikata kenaikan ini ugal ugalan, sebab dari harga 24.300/kg menjadi 27.500/kg kalau dihitung ditiap kilonya langsung naik kurang lebih 3000/kg dan kemarin sore harga telur alami kenaikan lagi”, imbuhnya.

 

 Belum tahu sebab yang pasti

Saat ditanya perihal sebab kenaikan tersebut beliau mengatakan belum tahu sebab yang pasti.

“Terkait pemicu kenaikan harga telur tersebut kami belum tahu secara pasti penyebabnya.”

 

 Secara otomatis menaikan harga jual

“Dari naiknya harga beli di tingkat grosir sudah barang tentu kita juga menaikan harga jual dari 26.000/kg menjadi 30.000/kg”, pungkasnya.

 

 Membuat pedagang kecil merasa resah

Sementara itu menurut bapak tur(pedagang telur di tingkat pengecer rumahan desa plaosan babad) juga menyampaikan perihal kenaikan harga telur tersebut yang membuat para pedagang kecil seperti dirinya resah.

“Naiknya harga telur tersebut di akhir akhir ini membuat kami selaku pedagang kecil merasa resah, sebab naiknya bila dibilang terlalu melejit hal tersebut berpengaruh sangat dalam penjualan kami”, tegasnya.

 

 Beralih ke jenis lauk ikan

“Kalau seperti ini berkepanjangan sudah barang tentu para pelanggan kita khususnya ibu ibu rumah tangga akan beralih ke lauk jenis ikan dari pada telur”, lanjutnya.

 

 Hanya bisa berharap

“Saya pedagang kecil hanya bisa berharap kepada pemerintah serta dinas terkait agar terus memantau kenaikan harga telur tersebut, jangan hanya minyak goreng saja yang dipantau”, harapnya.

Di sisi lain menurut Ainun (salah satu agen telur jenis ayam buras) menuturkan terkait naiknya harga telur jenis ayam buras tersebut.

“Terkait naiknya harga telur tersebut  kemungkinan dipicu cairnya program  bansos pemerintah yang masih dikenal rakyat kecil  dengan istilah BPNT, meskipun istilahnya telah diganti”, harapnya.

“Sebab ketika program tersebut cair  biasanya harga telur langsung alami kenaikan yang bisa dikatakan drastis, hal ini di karenakan  banyak telur yang di borong oleh penyalur, sedangkan mirisnya di tingkat pengecer sepi lantaran sudah banyak warga yang mendapatkan program tersebut, sudah harga mahal namun sepi pembeli”, tegasnya.

“Kasihan pedagang kecil mas”, tandasnya.

 

 Hasil pantauan harga

Dari hasil pemantauan di beberapa pasar tradisional rakyat kabupaten lamongan (16/8/2022) harga telur jenis ayam buras dipasar tradisional  sukodadi di tingkat pengecer 30.000/kg, di pasar tradisional sugio 31.000/kg, di pasar tradisional pucangro 31.000/kg, dipasar tradisional  moropelang 30.000/kg.

 

Untuk link Aplikasi Android Kontroversi bisa klik link berikut ini https://bit.ly/2UXs6Cf

 

Konten ini bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu

Konten ini bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu

 

Jika berhasil tidak dipuji,
Jika gagal dicaci maki.
Jika hilang tak akan dicari,
Jika mati tak ada yang mengakui

Ingin Berkontribusi ?

Masuk menggunakan akun microsite anda, apabila belum terdaftar silakan klik tombol di bawah.

Independensi adalah Ruh Kontroversi. Sejak berdiri pada 4 November 2002, kami menjunjung tinggi jurnalisme yang tidak berpihak pada kepentingan politik mana pun. Dalam setiap pemberitaan, redaksi Kontroversi selalu berikhtiar mencari kebenaran meski di tempat-tempat yang tak disukai.

Karena itu, kami konsisten memilih pendekatan jurnalisme investigasi. Hanya dengan metode penyelidikan yang gigih dan sistematis, kami berharap bisa melayani publik dengan informasi yang benar mengenai skandal maupun pelanggaran terstruktur yang merugikan khalayak ramai.

Tentu kami tak akan bisa menjalani misi ini tanpa Anda. Dukungan Anda sebagai pelanggan Kontroversi akan membuat kami lebih independen dan lebih mampu membiayai berbagai liputan investigasi mengenai berbagai topik yang relevan untuk Anda.

Kami yakin, dengan bekal informasi yang berkualitas mengenai isu-isu penting di sekitar kita, Anda bisa mengambil keputusan dengan lebih baik, untuk pribadi, lingkungan maupun bisnis Anda.

Anda bosan baca berita biasa?
Kami persembahkan untuk Anda produk jurnalisme kontroversi terbaik. Kami memberi Anda artikel premium yang komprehensif dari sisi praktis maupun akademis, dan diriset secara mendalam.

Disclaimer

Kotizen adalah Blog Kontroversi Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Kotizen atau Kotizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Kotizen. Kotizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.


There is no ads to display, Please add some

Related posts

Wisata Ubalan Waterpark Pacet akan Ditutup

Penulis Kontroversi

Pemerintah akan cari sumber pajak baru jika pajak korporasi diturunkan

Penulis Kontroversi

Persiapan Pensiun untuk Generasi Milenial Dimulai dari Sekarang

admin

Leave a Comment