Titip pesan kepada yg terpilih, diharapkan mampu mensupport Nawa Karsa Bupati di bidang infrastruktur
Oleh Arto
Editor Imam S Ahmad Bashori
Kontroversi.or.id – Gresik: Jabatan Kepala dinas Pekerjaan umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik adalah jabatan strategis dan membutuhkan keahlian khusus di bidangnya.
Karenanya dalam lelang jabatan ekselon II ini terdapat 3 kandidat lolos seleksi administrasi, yang diumumkan panitia seleksi (Pansel) Pemkab Gresik.
Peluang – Kans
Ketiganya masing masing punya peluang dan kans yang sama terpilih dan tidak.
Mereka adalah, :
- Ketut Pratikno PS, S.T.,M.M,
Kemudian - Dr. Achmad Hadi, S.P., M.T, dan
- DhiannitaTri Astuti, S,T.
Sebagaimana Sesuai Pengumuman Seleksi Terbuka No.014/PANSEL/2021 yang diteken Sekda Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman, ada sejumlah jabatan eselon IIB yang dilelang secara terbuka di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Gresik.
Seleksi Administrasi
Dari kebutuhan itu kemudian dilakukan tahap pendaftaran dan penerimaan dokumen pada 21-27 Oktober 2021. Seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak pada 21-28 Oktober, dan 29 Oktober pengumuman hasil seleksi administrasi.
Usai dilakukan tahapan tersebut, berdasarkan pengumuman dengan nomor 05/PANSEL/2021 di website resmi BKD Gresik tertanggal 29 Oktober 2021, bkd.gresikkab.go.id telah diumumkan hasil seleksi administrasi bagi pelamar yang lolos seleksi administrasi untuk mengikuti seleksi tahap berikutnya.
Mekanisme sesuai regulasi
Seperti sosok yang satu ini, Dr. Achmad Hadi, S.P., M.T, salah satu dari tiga kandidat yang lolos seleksi administrasi, ia mengawali karir sebagai ASN sejak tahun 1998.
Bahkan selama menjadi ASN di lingkungan Pemkab Gresik, berbagai posisi jabatan pernah diduduki seperti di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan DPM PTSP.
Tak hanya itu saja, Doktor lingkungan ini, juga pernah jabat sebagai kasi perizinan bangunan Bidang Cipta Karya, kemudian menjabat Kabid Tata rua6ng dan Kabid Bina Marga pada DPUTR Gresik.
Dr. Achmad Hadi, S.P., M.T, saat ini menduduki sebagai Kepala Bidang Bina Marga pada DPUTR Gresik, ketika dikonfirmasi, mengakui ikuti seleksi jabatan ekselon II.
“Benar saya ikut seleksi jabatan sebagai Kadis PUTR dilingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Gresik”, tuturnya.
Personel tepat dan kompeten
‘Ini merupakan mekanisme sesuai regulasi yg harus ditempuh untuk mendapatkan dan menempatkan personel yang tepat dan kompeten, terlebih guna untuk mendukung kinerja pimpinan (kepala) daerah”, lanjutnya.
Baginya, semua pejabat yang lolos administrasi, termasuk yg mendaftar pada Dinas PUTR pada dasarnya sudah punya kemampuan dan pengalaman yang memadai.
Sehingga siapa yg terpilih ya nanti tergantung dari garis tangan yang di atas dan tanda tangan” pimpinan, yaitu Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani.
Mendukung program nawa karsa
“Sementara Posisi Kadis PUTR menjadi salah satu bagian penting untuk mendukung program nawa karsa”, tegas lulusan Magister Teknik Perencanaan Kota dan Doktor Ilmu Lingkungan ini.
“Terutama dalam penanganan Kali Lamong, penyediaan infrastruktur dan penataan sarana prasarana perkotaan menuju Gresik Baru”, pungkas Dr. Achmad Hadi, S.P., M.T,
Tugas berat menanti
Disisi lain Awak media kontroversi.or.id, saat memintai keterangan Ir. Achmad Washil Miftahul Rachman, M.T. selaku Sekda Gresik , dalam pernyataannya mengatakan, masing masing punya kans yang sama dalam lelang jabatan.
Ir. Achmad Washil Miftahul Rachman, M.T. yang akrab dipanggil Washil, yang sebelumnya pernah menjabat kadis PUTR ini. menambahkan Siapapun yang jadi pimpinan di DPUTR, tugas berat sudah menanti,
“Siapapun yang jadi pimpinan di DPUTR, tugas berat sudah menanti”, jelasnya dalam pesan whatsapp Pada Sabtu malam (30/10/2021)
“Titip pesan kepada yg terpilih, diharapkan mampu mensupport Nawa Karsa Bupati di bidang infrastruktur”, tutupnya.
There is no ads to display, Please add some
