Berbagai aspirasi muncul dan melebar yang disampaikan oleh mereka yang hadir, mulai bantuan pembangunan didesa yang dinilai tidak merata melalui Program Jaring masyarakat (Jasmas)
Kontroversi.or.id – Gresik : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur atau DPRD Jatim sebagai mitra kerja Gubernur, selain sebagai representasi rakyat, DPRD mempunyai fungsi Pembentukan Peraturan Daerah, Anggaran dan sebagai fungsi Pengawasan.
H.Ahmad Iwan Zunaih anggota dewan dari Fraksi Partai Nasdem DPRD Jatim, dari daerah pemilihan (Dapil) kabupaten Gresik dan Kabupatem Lamongan ini, Melakukan Reses III, dihadiri oleh sejumlah Pengurus DPC Nasdem kecamatan Benjeng dan para kader Partai Nasdem sewilayah kecamatan Benjeng dan Balongpanggang, lembaga dan tokoh masyarakat, serta sejumlah kepala desa juga hadir, berlangsung di jalan raya Kalipadang Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik. Selasa (2/11/2021).
Tujuannya selain menyapa konstituen di daerah pemilihan, juga menyerap aspirasi masyarakat.
Dengan harapan aspirasi mereka dapat ditampung dan akan menjadi bahan pertimbangan dan kebijakan nantinya di Dewan.
tiap anggota dewan ditingkat kabupaten mendapat alokasi 2 milyar , sedangkan anggota DPRD Jatim mendapatkan 5 milyar dari Program Jasmas
Mengartikulasi Jasmas
Sehingga kegiatan reses ini, tidak hanya bersifat politis saja, akan tetapi lebih kepada bagaimana jaring aspirasi dapat diartikulasikan.
Sepanjang diskusi juga disampakan bahwa tiap anggota dewan ditingkat kabupaten mendapat alokasi 2 milyar , sedangkan anggota DPRD Jatim mendapatkan 5 milyar dari Program Jasmas.
Tidak merata
Menyikapi Dalam Diskusi ini, berbagai aspirasi muncul dan melebar yang disampaikan oleh mereka yang hadir, mulai bantuan pembangunan didesa yang dinilai tidak merata melalui Program Jaring masyarakat (Jasmas).
Acap kali gagal
Lalu sulitnya pengajuan permohonan proposal di DPRD propinsi Jatim acapkali gagal, kemudian perkoperasian hiingga kesejahteraan para Guru dan lain sebagainya.
Berikut pernyataan H.Ahmad Iwan Zunaih dari fraksi Nasdem anggota DPRD Jatim ,saat dikonfirmasi mengatakan terkait itu, menurutnya sudah biasa, bahkan didaerah manapun juga menjumpai hal sama, itulah dinamika yang ada di masyarakat.
Permasalahan signifikan sesuai kelompok
Tetapi ada satu kesimpulan bisa kita tarik, prinsipnya banyak permasalahan yang ada di masyarakat dan permasalahan itu adalah permasalahan signifikan, sesuai tingkat kelompok masing-masing.
Bukan program awang-awang
Disinilah Kita sebagai wakil rakyat harus benar benar-benar membuat program apa, jangan di awang-awang saja, kemudian dipantau atau disimpulkan lalu dibuat program itu tidak benar.
Tapi harus spesifik, kita harus.mencari data terlebih dulu, apa permasalahan permasalahan didesa, tutur wakil rayat yang yang akrab dipanggil Gus Iwan.
mari berikhtiar bersama berusaha agar mencegah pandemi segera berakhir dan jangan dijadikan lagi pandemi meleba
Dikomunikasikan antar lembaga
Karenanya, dinamika permasalahan muncul di masyarakat cukup banyak sekali, sebenarnya ini penting dikomunikasikan dengan Pak kades dan unsur lembaga dan lainnya.
Ini semakin terbuka, ungkap , Gus Iwan yang saat ini tercatat sebagai sekretaris pengurus Yayasan Sunan Drajat Paciran Lamongan.
Maka dengan adanya sosialisasi ini diharapkan bisa menampung aspirasi masyarakat, lalu dbutuhkan pemikiran serta solusi yang berbeda beda.
Pesan Gus Iwan dimasa pandemi ini, melalui Pemerintah desa pemerintahan kabupaten dimana pun, mari berikhtiar bersama berusaha agar mencegah pandemi segera berakhir dan jangan dijadikan lagi pandemi melebar.
“Pemerintah desa pemerintahan kabupaten dimanapun, mari berikhtiar bersama berusaha agar mencegah pandemi segera berakhir dan jangan dijadikan lagi pandemi melebar”, pungkasnya.
Mari kita saling berbagi dengan memberikan sesuatu, yang terpenting saat ini saling bantu membantu, tolong menolong, agar mereka bisa keluar dari kesedihan
Saat ini kondisi masyarakat dalam.keadaan sulit, khusus para pejabat, jangan menunjukkan kehidupan glamour, jangan nampak mewah diatas kesedihan warga, karena berpengaruh terhadap fikologis kehidupan mereka.
“Mari kita saling berbagi dengan memberikan sesuatu, yang terpenting saat ini saling bantu membantu, tolong menolong, agar mereka bisa keluar dari kesedihan”, tutunya
Kata kesimpulan Reses III bahwa aspirasi yang disampaikan tersebut akan ditampung dan diusulkan ke fraksi di DPRD Jawa Timur sebagai berikut :
- Sementara tak ada kata sulit sepanjang semua pengajuan proposal yang diajukan harus memenuhi skala priorias dan benar-benar urgent sesuai fakta dan kondisi di desa,
- Dengan begitu pemerataaan pembangunan didesa bisa terwujud dan harus ada komunikasi yang intensif.
- Hal mengenai koperasi pun, yang perlu diperhatikan adalah legalitas, sehingga syarat bantuan bisa mengalir itu harus dilengkapi dulu.
- Terkait P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak) juga kesejahteraan para guru TK dan MI akan disampaikan ke dewan.
Reporer: Arto
Editor: Imam Ahmad Bashori Al-Muhajir
There is no ads to display, Please add some
