Jangan mengunakan money politik sebagai sarana mendulang suara
Gresik , Kontroversi Money Politik; Panitia Pilkades hari ini senen (1/7/2019), serentak melaksanakan tahapan penetapan dan pengambilan nomor, berlangsung di masing masing balai desa
Upaya panitia pilkades sebagai penyelenggara pemilihan kepala desa (pilkades), melaksanakan tahapan penetapan dan pengambilan nomor, makin menunjukan tensi baik kepada calon kepala desa maupun pendukung calon kepala desa
Tidak situ saja, persaingan calon kepala desa sudah mulai gencar dilakukan di desa desa, baik antar TimS pendukung calon maupun calon kepala desa sendiri, mulai anjasana mengunjungi ke warga basis mereka, yang bersamaan menggelar pesta demokrasi pemilihan kepala desa,
Camat Balongpanggang M.Yusuf Ansori melalui sekretaris camat. (Sekcam) Sayib menegaskan, “Jangan mengunakan money politik sebagai sarana mendulang suara”, ujarnya
Pasalnya, “Jika kedapatan mengunakan uang untuk membeli suara, maka, calon tersebut akan ada sanksi berupa diskualifikasi”, ucap Sekcam Balongpanggang Sayeb
Danramil Balongpanggang Kapten Zainuddin berpesan, “Jangan perbedaan pilihan menjadi permusuhan dengan tetangga”, pungkas Kapten Zainuddin disela memberikan arahan di depan para calon kepala desa Tenggor serta pendukung calon diluar balai desa Tenggor.
Lanjutnya, mari jaga kerukunan dan keamanan tetap aman dan kondusip, kata Danramil Balongpanggang
“Utamanya, kata ketua panitia 7 Pilkades Desa Tenggor Isnaeni, menuturkan, baik BPD, Panitia, Perangkat desa maupun alat kelengkapan desa lainnya, berlaku netraI’, tutur Isnaeni
Dia juga betutur dengan tegas, “Tiap calon harus bisa mengendalikan massa pendukungnya, dan tidak diperkenankan saling menghujat satu sama lainnya”, ujar Isnaeni dengan tegas saat memberikan pemaparan di depan undangan yang hadir.
Sebelum pengambilan nomor, masing masing calon menanda tangani berita acara penetapan calon kepala desa yang disiapkan oleh panitia
Selanjutnya proses pengambilan nomor berdasarkan calon pendaftar yang lebih awal, hasilnya ditetapkan, diantaranya:
Desa Brangkal
Dodik Setiawan nomor urut 1
Sulistiyawati nomor urut 2
Salam nomor urut 3
Desa Ngampel
Abdul Rochim nomor urut 1
Dwi Bagus Sunarya nomor urut 2
Desa Jombangdelik
Sudarman nomor urut 1
Etik Dwi Indrayani nomor urut 2
Suparti nomor urut 3
Desa Tenggor
Kowiyanto nomor urut 1
Suharsono nomor urut 2
Berikut komentar para calon kepala desa diantaranya :
Dodik Setiawan calon kepala. desa Brangkal, menyampaikan “ucapan terimakasih kepada panitia, dan sudah menjalankan sesuai aturan secara transparan”, pungkas Dodik
Suharsono calon kepala desa Tenggor, periode pertama nomor 2 dan sekarang nomor 2 lagi pungkas dia
Pasalnya, “Siap melanjutkan kepemimpinan periode berikutnya”, tutup Suharsono calon kepala desa Tenggor. (arto)
There is no ads to display, Please add some