Image default
  • Home
  • Budaya
  • Aktivitas Wajib saat Berlibur ke Osaka Jepang
Budaya

Aktivitas Wajib saat Berlibur ke Osaka Jepang

Banyak hal menarik yang dapat dilakukan di kota yang terkenal memiliki banyak sungai ini

Osaka merupakan kota terbesar ketiga di Jepang dan menjadi salah satu tujuan wisata kota terbaik di Asia. Kota ini terkenal dengan ragam kuliner, budaya, dan beberapa pengalaman berlibur yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Sejak menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada bulan Juni lalu, Osaka semakin menjadi sorotan publik. Banyak turis lokal dan asing yang tertarik berkunjung ke Kota Osaka. Pemerintah pun berharap dapat menarik kunjungan turis sebanyak 30.000 orang ke Osaka.

Banyak hal menarik yang dapat dilakukan di kota yang terkenal memiliki banyak sungai ini. Berikut aktivitas yang wajib dilakukan saat kamu mengunjungi Osaka.

1. Menikmati suasana di Dotonbori
Suasana malam hari di Dotonbori, Kota Osaka, Jepang. Terkenal dengan wisata tur perahu di kanal Dotonbori.

Dotonbori merupakan salah satu tempat yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Osaka. Dotonbori menyajikan suasana yang tidak dapat dilihat di tempat lain.

Berlokasi di bagian selatan Osaka, kamu dapat menemukan simbol yang menjadi ikon kota tersebut. Simbol-simbol itu diantaranya Glico dengan warna neon, kepiting raksasa, Dotonbori Ferris Wheel dan Menara Ebisu yang menampilkan patung Dewa Ebisu.

Wilayah ini juga terkenal dengan kegiatan di sekitar kanal Dotonbori yang menawarkan tur perahu, gang-gang yang Instagrammable dan berisi berbagai macam restoran, serta kuil Budha yang paling dihormati di Osaka.

Tempat lain yang patut dikunjungi adalah The Osaka Shochikuza Theatre yang menampilkan berbagai pertunjukan tradisional dan modern.

2. Melihat Menara Eiffel-nya Osaka di Tsutenkaku
Menara Eiffel-nya Osaka, yaitu Menara Tsutenkaku, berdiri kokoh dengan ketinggian 103 meter sebagai simbol sejarah di Osaka.

Bangunan ini berdiri dengan ketinggian 103 meter yang disebut sebagai simbol sejarah di Osaka. Menara Tsutenkaku ini menawarkan pemandangan fantastis kota Osaka.

Sebelumnya, bangunan ini didirikan pada tahun 1912 dengan tinggi asli 64 meter. Namun, pada tahun 1943 bangunan asli Menara Tsutenkaku rusak parah akibat kebakaran yang terjadi pada saat itu.

Kemudian, Menara Tsutenkaku dibangun kembali tahun 1953 dengan menambahkan fasilitas observasi dan hiburan.

3. Denden Town, surganya pencinta anime dan manga
Denden Town adalah surganya para pecinta anime dan manga. Disini wisatawan dapat menemukan berbagai macam produk yang berhubungan dengan anime dan manga.

Denden Town sering disebut Akibahara versi mini. Wilayah ini menjadi tempat berkumpulnya para pencinta anime dan manga.

Kamu bisa menemukan banyak toko yang menjual mainan, kartu dan produk anime atau manga lainnya di Denden Town. Lokasi Denden Town berada di antara Stasiun Nipponbashi dan Stasiun Ebisucho sehingga relatif mudah dijangkau.

4. Menikmati santapan khas di dapurnya negara Jepang
Osaka terkenal dengan makanannya karena disebut sebagai nations kitchen. Salah satu makanan yang banyak diminati oleh wisatawan adalah Okonomiyaki.

Osaka dikenal sebagai “nation’s kitchen” (Tenka no Daidokoro) yang dipenuhi dengan makanan yang dijual di pinggir jalan sampai restoran berbintang. Kamu dapat menemukan daging sapi kelas dunia dari Kota Kobe dan sushi segar dari Teluk Osaka.

Di sana, kamu juga bisa menemukan takoyaki dengan gurita lengket, acar jahe dan daun bawang yang dibaluri saus manis dan tambahan nori.

Kota ini juga terkenal dengan okonomiyaki atau disebut jua sebagai pancake gurih asal Jepang. Di tempat ini, kamu dapat memilih sendiri bahan okonomiyaki mulai dari daging, makanan laut dan mi.

5. Mendalami sejarah di Osaka Castle
Osaka terkenal dengan makanannya karena disebut sebagai nations kitchen. Salah satu makanan yang banyak diminati oleh wisatawan adalah Okonomiyaki.

Kastil yang dibangun pada akhir tahun 1500-an ini merupakan salah satu simbol bersejarah lain di kota Osaka. Hideyoshi Toyotomi adalah “Napoleon Jepang” yang membangun kastil ini. Hideyoshi seorang pejuang yang kuat dan penguasa feodal selama periode Sengoku Jepang.

Bangunan dengan lima lantai ini dikelilingi oleh parit besar. Kastil ini dibangun kembali setelah mengalami banyak pertempuran dan kebakaran yang menyebabkan struktur bangunan hancur.

Kamu dapat melihat koleksi artefak yang penuh cerita tentang kastil dan sejarah Osaka di area Museum Osaka Castle. Taman di sekitar kastil pun menjadi tempat yang wajib dikunjungi karena keindahannya, terutama saat musim semi dan musim gugur.

6. Wisata belanja di Namba
Namba merupakan daerah yang terkenal dengan wisata belajanya. Selain tempat belanja, Namba juga memiliki taman yang indah.

Tidak jauh dari Dotonbori dan Denden Town, kamu dapat berbelanja di Namba. Namba merupakan pusat transportasi di Osaka sekaligus lokasi wisata belanja yang populer.

Mengawali perjalanan dari Shinsaibashi Arcade, kamu dapat menemukan toko yang menjual barang merk kelas atas di Jalan Midosuji hingga toko vintage di Amerika-Mura (Desa Amerika).

Kamu juga dapat berkunjung ke Taman Namba. Taman di luar ruangan ini mempunyai desain bertingkat sehingga kamu dapat berjalan melalui jalan setapak yang naik secara bertahap dan melewati air terjun yang indah.

Dirancang oleh arsitek Amerika Jon Jerde dan selesai pada tahun 2003, mal ini langsung terhubung dengan Stasiun Namba dan Takashimaya Departement Store. Bersiaplah tersesat saat menjelajahi Namba.

7. Melayang di Umeda Sky Building
Umeda Sky Building merupakan gedung perkantoran dengan beberapa objek wisata unik yang dapat menarik minat wisatawan.

Dirancang oleh arsitek Hiroshi Hara, Osaka’s Umeda Sky Building yang memiliki 40 lantai ini didominasi area perkantoran. Menara dengan atap kembar ini memiliki sesuatu istimewa sebagai tempat yang patut dikunjungi untuk wisatawan.

Terdapat sebuah observatorium “taman terapung” yang terletak di dalam kubah kaca yang tergantung di antara struktur bangunan. Di bawah tanah, terdapat lorong makanan yang penuh dengan pasar dan restoran dengan suasana kota Jepang pada tahun 1920-an.

8. Mengunjungi Universal Studio Japan
Universal Studio Japan merupakan salah satu taman hiburan yang terkenal di Osaka karena banyak menawarkan atraksi yang unik, seperti salah satunya Sekolah Hogwarts ini.

Tak hanya Disney Theme Park di Tokyo, melainkan Osaka juga memiliki taman hiburan yang terkenal yaitu Universal studio Japan. Atraksi di taman hiburan ini selalu ramai sepanjang tahun sehingga banyak pengunjung yang rela mengantri untuk masuk ke tempat ini.

Wizarding World of Harry Potter adalah atraksi yang banyak diminati pengunjung saat berkunjung ke sana. Dibuka pada tahun 2014, tempat ini memiliki banyak atraksi seperti Hogwarts School of Witchcraft and Wizardry.

Kamu akan berkendara untuk menemukan tanda tangan “Harry Potter and The Forbidden Journey”.

Atraksi lain yang tidak kalah menarik adalah Classic Jaws, zona Hello Kitty, wahana bertema Minions, Jurassic Park, dan Sesame Street Fun World.

9. One Day Trip dari Osaka
Kota Nara terkenal sebagai situs warisan dunia UNESCO dengan bangunan kuil-kuil yang megah dan Taman Rusa-nya.

Osaka adalah lokasi awal yang cocok untuk menjelajahi berbagai obyek wisata di wilayah Kansai dan sekitarnya.

Wisatawan dapat berkunjung ke Kyoto, wilayah bersejarah yang berjarak 15 menit dengan kereta cepat.

Salah satu situs warisan dunia UNESCO, yaitu Kota kuno Nara, dapat ditempuh selama 45 menit dengan kereta. Tempat ini dikenal dengan 1.000 rusa suci yang telah belajar menunduk untuk mendapatkan makanan.

Kobe, yang terkenal dengan Chinatown dan daging sapi yang terkenal di dunia dapat ditempuh selama 30 menit dari Stasiun Namba. Beberapa wisatawan juga tidak jarang mengunjungi Hiroshima yang berjarak 2,5 jam dengan kereta. (kdc/Isa)


There is no ads to display, Please add some

Related posts

LIPI: Medsos Semai Bibit Intoleransi-Radikalisme

Penulis Kontroversi

Kapolres Hadiri Pengajian Akbar Peringati Maulid Nabi di Majelis Dzikir An – Nur

Penulis Kontroversi

Kapolres Gresik Hadiri Haul Al-Qutb Al- Habib Abu Bakar bin Muhammad bin Umar Assegaf

Penulis Kontroversi

Leave a Comment