Image default
Iklan & Advertorial Politik & Pemerintahan Profile

KPUD Gresik Tetapkan 50 Anggota DPRD Terpilih Periode 2019 – 2024

Terima kasih atas kerjasama dan komunikasi yang baik antara KPUD, Bawaslu, pemerintah daerah, TNI dan POLRI dengan parpol peserta pemilu sehingga berjalan dengan baik dan lancar

Gresik-kontroversi.or.id: Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Gresik mengadakan rapat pleno terbuka Penetapan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Kabupaten Gresik 2019 – 2024 di hotel HOM Premier pada Sabtu (20/7/2019).

Ketua KPUD Gresik, Ahmad Roni kepada wartawan mengatakan, sebenarnya KPUD telah siap melakukan penetapan pada awal Juli. Namun, diundur karena menunggu balasan dari Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BPRK) sehingga baru ditetapkan sekarang.

“Mestinya tanggal 3 juli. Namun MK baru membalas surat kami tanggal16 juli kemarin. Sehingga kami baru bisa menetapkan sekarang,” ujar dia

Hal ini sesuai dengan peraturan KPU yang tidak memiliki sengketa pemilu maka segera melakukan penetapan paling lambat lima hari setelah surat diterima.

Seperti diketahui, 50 anggota DPRD Kabupaten Gresik periode 2019-2024 yang ditetapkan kali ini berasal dari delapan daerah pemilihan (Dapil), meliputi Dapil 1 (Kecamatan Gresik dan Kecamatan Kebomas), Dapil 2 (Kecamatan Duduksampeyan dan Kecamatan Cerme), Dapil 3 (Kecamatan Kedamean dan Kecamatan Menganti), Dapil 4 (Kecamatan Wringinanom dan Kecamatan Driyorejo), Dapil 5 (Kecamatan Balongpanggang dan Kecamatan Benjeng), Dapil 6 (Kecamatan Sangkapura dan Kecamatan Tambak), Dapil 7 (Kecamatan Dukun, Kecamatan Ujungpangkah dan Kecamatan Panceng) dan Dapil 8 (Kecamatan Sidayu, Kecamatan Bungah dan Kecamatan Manyar).

Adapun rincian masing-masing parpol, yakni PKB mendapatkan 13 kursi, Gerinda 8 kursi, Golkar 8 kursi, PDIP 6 kursi, Nasdem 5 kursi, Demokrat 4 kursi, PPP 3 kursi dan PAN 3 kursi.

“Para calon yang terpilih adalah memiliki suara terbanyak di setiap dapil dan partainya. Tidak ada sengketa”, tambahnya.

Para calon anggota terpilih diminta menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).

Terkait gelaran pemilu 2019 (pilpres dan pileg), Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gresik, Muhammad Imron Rosyadi mengapresiasinya di mana di Kabupaten Gresik berlangsung dengan aman, lancar dan damai.

“Sampai hari ini sangat cepat dibanding daerah lain, terimakasih kepada seluruh pimpinan partai, penyelenggara dan instansi terkait Pemilu di Gresik berjalan aman”, ujarnya.

Pada acara KPUD Gresik di hotel HOM Premier ini ada salah satu parpol peserta pemilu 2019 yakni PDIP juga mengapresiasi gelaran pemilu 2019.

“Kami dari DPC PDIP kabupaten Gresik menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan komunikasi yang baik antara KPUD, Bawaslu, pemerintah daerah, TNI dan POLRI dengan parpol peserta pemilu sehingga berjalan dengan baik dan lancar”, kata Mujid Ridwan.

“Semoga dalam pilkada tahun 2020, kerjasama dan komunikasi ini tetap terjalin baik sehingga pelaksanaannya nanti berjalan lancar”, imbuhnya. (rud)


There is no ads to display, Please add some

Related posts

Kapolres Gresik Beri Penghargaan Kepada Nur Khalim Atas Kesabarannya Mengajar

Penulis Kontroversi

Cakades No. 1 Anton Suprapto Siap Sempurnakan Desa Talunblandong Menjadi Lebih Baik

Penulis Kontroversi

Debby kurniawan meminta pengurus IPSI yang ada di sektor kecamatan bisa mewujudkan kamtibmas yang harmonis

admin

Leave a Comment