Image default
  • Home
  • Opini
  • Perhitungan Leverage, Margin, Margin Call dan Margin Level
Opini

Perhitungan Leverage, Margin, Margin Call dan Margin Level

Oleh: Ryuarcana

Bagi kita yang bergerak di bidang perdagangan forex, pastilah sering mendengan istilah leverage, margin, margin call dan margin level. Tahukah anda bagaimana cara menghitung margin dan margin call berdasarkan leverage dan margin level? Pada artikel ini kita akan membahas cara perhitungan leverage, margin, margin call dan margin level.

Bagaimana Cara Menghitung Margin dengan Leverage ?
Contoh :
leverage 1:100 maka berarti (1/100) x100% = 1%
leverage 1:500 maka berarti (1/500) x100% = 0.2%
leverage 1:1000 maka berarti (1/1000) x100% = 0.1%
Cara Menghitung Margin

Pada umumnya :
1 lot = quantity contract size $100,000 (regular),
0.1 lot = quantity contract size $10,000 (mini)
Bisa anda tanyakan kepada broker anda akan besarnya quantity contract size pada satuan lotnya.

Untuk mata uang yang Indirect (USD/JPY,USD/CHF, dll), Maka cara perhitungan margin bisa dilakukan dengan rumusan berikut:

Margin = Jumlah Lot x 100000 x %margin (untuk yang memakai satuan Lot), atau Margin = Quantity Contract Size x %margin (untuk yang memakai satuan Quantity)

Contoh :
Anda melakukan order BUY di mata uang USD/JPY sebanyak 1 lot dengan leverage 1:100, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 1 x 100000 x 1% = $1000
Anda melakukan order SELL di mata uang USD/CHF sebanyak 0.3 lot dengan leverage 1:200, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 0.3 x 100000 x 0.5% = $150
Untuk mata uang yang Direct (EUR/USD, GBP/USD, dll), Maka cara perhitungan margin jaminannya harus dijadikan ke kurs US Dollar dahulu, yaitu dengan cara :

Margin = Jumlah Lot x 100000 x %margin x Harga quote kurs saat itu (untuk satuan Lot), atau
Margin = Quantity Contract Size x %margin x Harga quote kurs saat itu (untuk satuan Quantity)

Contoh :
Anda melakukan order BUY (Ask) di mata uang EUR/USD sebanyak 1 lot dengan leverage 1:100 dan harga kurs Bid/Ask-nya saat itu adalah 1.2998/1.3000, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 1 x 100000 x 1% x 1.3000 = $1300.
Anda melakukan order SELL (Bid) di mata uang GBP/USD sebanyak 0.2 lot dengan leverage 1:500 dan harga kurs Bid/Ask-nya saat itu adalah 1.9010/1.9014, maka perhitungan marginnya yaitu : Margin = 0.2 x 100000 x 0.2% x 1.9010 = $76
Margin Call

Jika anda trading dengan modal 500 , lalu ternyata hasilnya saat ini rugi 499 . Jika dibiarkan ada kemungkinan anda akan mengalami kerugian lebih dari modal yang anda miliki. Pertanyaannya siapa yang mau menanggung kerugian jika bisnis anda dibiarkan terus, padahal modal anda hanya 500? Tidak akan ada yang mau menanggung kerugian anda. Oleh karena itu anda harus tutup secara paksa akun anda agar rugi yang anda alami sebesar modal anda yaitu 500.

Broker forex akan menutup paksa transaksi yang anda lakukan jika kerugiannya hampir sama sebesar modal anda agar broker tidak menanggung kerugian akibat transaksi anda. Itulah yang disebut Margin call

Pengertian Margin Call
Margin call berarti likuidasi secara “paksa” yang dilakukan oleh broker karena account anda tak memiliki dana yang cukup untuk membiayai/menutupi posisi anda yang merugi.

Dasar untuk menentukan Margin Call biasanya ada 2 yaitu :
I. Margin Level
Sistem margin level digunakan pada platform MetaTrader.
Misalnya broker menentukan Margin Call terjadi jika Margin Level 5%, maka ketika Equity = 5% x “Margin yang digunakan”, margin call akan terjadi. Sehingga satu per satu posisi yang terbuka akan ditutup otomatis oleh broker hingga dana trader cukup untuk menutupi loss yang dialami.

Rumus perhitungan margin level adalah :
Margin Level = Equity / Margin yang digunakan

Equity merupakan Balance anda setelah ditambah/dikurangi profit & loss berjalan.

Pada platform MetaTrader, seorang trader tak perlu menghitung Margin Level secara manual, karena bila ada open posisi otomatis Margin Level akan nampak pada Tab “Trade” dalam satuan persen (%). Yang perlu trader lakukan adalah menjaga agar Margin Level tidak mendekati batas Margin Call broker. (misalnya 5%)

II. Modal awal – Margin – Loss = 0
Ada juga broker yang menentukan margin call bila Modal awal – Margin yang digunakan – Loss total = 0. Artinya akan terjadi margin call jika free margin anda benar – benar habis.

Misalnya : Anda deposit modal sebesar $500. Jika anda membuka 1 posisi trading GBP/USD sebesar 1 lot (100.000) dengan leverage 1:500 membutuhkan margin sebesar $200. Maka modal yang ditahan sementara sebagai jaminan (margin) untuk membuka 1 lot gbp/usd adalah $200.

Jadi sisa margin anda tersebut untuk menahan loss adalah : $500 – $200 = $300
Jika arah market berlawanan dengan prediksi anda , dan floating loss (rugi) anda mencapai $300 maka tak ada margin / dana tersisa untuk menahan loss, sehingga satu per satu posisi anda akan ditutup otomatis oleh broker. Kemudian margin $200 yang dilock sementara sebagai jaminan untuk open 1 posisi GBP/USD tersebut, akan kembali masuk ke account anda setelah posisi anda di close . Sehingga margin anda tersisa $200 saja .

Dengan mengetahui tentang margin call sebelum melakukan transaksi diharapkan anda sudah memperhitungkan berapa banyak yang akan ditransaksikan, dan berapa kerugian yang bisa tanggung, sehingga tidak sampai terjadi margin call.


There is no ads to display, Please add some

Related posts

Gosip dan Kontrol Sosial

admin

Serba-Serbi Hybrid Gairah Baru Usai Pandemi

Penulis Kontroversi

Tanda Keuangan Bumdes yang Sehat

Penulis Kontroversi

Leave a Comment